Bilangan 17

Jangan Bebal!

10 Juli 2023
GI Mario Novanno

Bacaan Alkitab hari ini memberi kesan bahwa TUHAN sekadar ingin menyatakan legitimasi (pernyataan yang mengesahkan) atas kepemimpinan Harun: "Pada tongkat Lewi harus kautuliskan nama Harun" (17:3a), "Orang yang Kupilih, tongkatnya akan bertunas" (17:5 TB2), "... tampaklah tongkat Harun dari keturunan Lewi telah bertunas, mengeluarkan kuntum, mengembangkan bunga dan berbuahkan buah badam" (17:8b). Tongkat Harun bukan hanya bertunas, tetapi berkuntum, berbunga, dan berbuah! Seakan-akan TUHAN ingin berkata, "Jangan kalian mengganggu gugat lagi orang pilihan-Ku!" Mengapa? Jika mereka bisa merasa tidak puas dan memberontak terhadap pemimpin sekaliber Musa, hampir pasti bahwa mereka juga akan mencari seribu satu alasan untuk menyingkirkan Harun. Kita harus mengakui bahwa tidak ada manusia yang sempurna. Karena nila setitik, rusak susu sebelanga. Artinya, kesalahan kecil bisa dibesar-besarkan. Belum lagi, ada fase/waktu saat kepemimpinan tidak lagi semenonjol di awal. Jangan lupa bahwa pemimpin harus peka pada langkah yang membuat para pengikutnya sanggup berjalan mengikuti langkah mereka. Pemimpin yang tidak menjaga langkah bisa membuat para pengikutnya tertinggal karena tidak sanggup mengikuti langkah sang pemimpin. Pemimpin tidak boleh meninggalkan pengikutnya! Dalam kasus Harun, TUHAN tidak perlu menjelaskan kepada bangsa Israel alasan mengapa Ia memilih Harun. Harun adalah orang yang dipilih TUHAN: Itu saja sudah cukup!

Namun, TUHAN tahu bahwa Ia sedang berhadapan dengan bangsa yang bebal dan tegar tengkuk (Keluaran 32:9; Ulangan 9:13; dan sebagainya). Kebebalan yang terus tampak melalui sungut-sungut adalah dosa yang sangat mengganggu, bukan hanya terhadap TUHAN, tetapi juga terhadap orang-orang pilihan-Nya. TUHAN ingin menyudahi rongrongan ini agar orang-orang pilihan-Nya dapat mengalihkan energi mereka ke hal yang lain, "...demikianlah Aku hendak meredakan sungut-sungut yang diucapkan mereka kepada kamu, sehingga tidak usah Kudengar lagi." (17:5b), "...tongkat Harun ...menjadi tanda bagi orang-orang durhaka, dan mengakhiri sungut-sungut mereka terhadap-Ku, supaya mereka tidak mati." (17:10 TB2). Anehnya, meskipun TUHAN sudah memperingatkan dengan sangat tegas, bangsa Israel meyakini bahwa mereka akan mengulang kesalahan yang sama (17:12-13). Betapa bebalnya mereka! Kebebalan mereka bukan hanya membuat susah Musa dan Harun, tetapi juga merugikan--bahkan membahayakan--diri mereka sendiri. Apakah Anda selalu berusaha untuk bersikap peka terhadap peringatan TUHAN? Jangan biarkan kebebalan bangsa Israel terulang dalam hidup Anda!

Pokok Doa
1. Proses pengusulan Calon Sementara Penatua di masing-masing Jemaat GKY.
2. Proses Pergantian Gembala di GKY Jemaat Teluk Gong, GKY Jemaat Sunter.
Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh.
Yakobus 5: 16
www.gky.or.id | Gereja Kristus Yesus Copyright 2019. All rights Reserved. Design & Development by AQUA GENESIS Web Development & Design